Patrick Kluivert Pelatih Tim Sepakbola Indonesia

ADHYAKSAdigital.com –Patrick Kluivert resmi menjadi pelatih tim nasional Sepakbola Indonesia. Ketua Umum PSSI, Erick Thoir resmi mengenalkan Patrick Kluvert sebagai Pelatih Sepakbola Indonesia kepada sejumlah awak media dalam jumpa pers, Jakarta, Minggu 12 Januari 2025.
Pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengaku akan menampilkan sepak bola atraktif untuk merebut hati penggemar sepakbola Indonesia. Ia juga memuji kerja bagus Shin Tae-yong.
Patrick Kluivert seperti diketahui diikat kontrak selama dua tahun dengan opsi perpanjangan oleh timnas Indonesia. Dalam tugasnya menukangi timnas Indonesia, ia akan dibantu oleh asisten pelatih asal Belanda, Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
Ia mengaku tak akan memaksakan penerapan formasi khas Belanda, 4-3-3 di timnas Indonesia. Menurut Kluivert, skema bermain mesti disesuaikan dengan kenyamanan personel tim. “Hal terpenting adalah saya suka bermain sepak bola menyerang dan punya possession. Saya familier dengan semua formasi,” kata Kluivert.
“Saya bermain gaya sama seperti sekarang. Saya suka bermain 4-3-3 tetapi apakah semua pemain nyaman. Pertama adalah soal pemain, baru gaya bermain,” tuturnya melanjutkan. “Di sepak bola, sistem akan bergeser. Yang pertama adalah para pemain akan tahu apa yang harus dilakukan di saat yang tepat,” kata eks pemain Barcelona tersebut.
Dia mengaku sangat bersemangat ketika mendapat penawaran PSSI. Menurutnya, timnas Indonesia memiliki potensi dan peluang yang sangat besar, serta mayoritas penduduknya adalah penggemar sepak bola. “Indonesia adalah negara dengan hampir 300 juta penduduk, yang sebagian besar di antaranya menyukai sepak bola. Selain itu, sekarang ada kemungkinan orang Indonesia di Eropa,” ungkapnya.
Dia lalu mengakui bahwa peluang timnas Indonesia masuk Piala Dunia di Amerika, Meksiko, dan Kanada sebagian besar diciptakan oleh pelatih sebelumnya, yakni Shin Tae-yong. Patrick Kluivert kemudian memahami bahwa berdasarkan track record, timnas Indonesia pernah lolos ke Piala Dunia pada 1938, saat masih dikuasai Hindia Belanda.
Alasannya untuk melatih timnas semakin kuat ketika melihat ada banyak pemain naturalisasi dari Belanda yang juga bermain sepak bola di Indonesia. “Naturalisasi pemain Eropa telah memberikan tim Indonesia peningkatan kualitas dan banyak pemain Belanda-Indonesia yang menjadi bagian dari seleksi,” tuturnya.
Kluivert juga membeberkan alasan PSSI tertarik bekerja sama dengannya, yaitu karena dia memiliki pengalaman dengan Timnas Curacao dan Kamerun. “Saya memahami mereka memilih saya karena kombinasi dari pengalaman saya di sepak bola global, semangat, dan kualitas kepemimpinan,” ujarnya.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir secara tidak langsung mengungkapkan mengapa dia memercayai pelatih dari Belanda. PSSI mempertimbangkan kesamaan budaya dan komunikasi, mengingat banyak pemain Timnas Indonesia yang tumbuh besar di Belanda. “Ya banyak pilihan, bisa Italia, bisa Spanyol, tapi kan tentu dengan jeda 2,5 bulan kita harus berusaha menjaga dinamika. Dinamika yang ada selama ini mengenai kultur,” jelas Erick. (Max Tamba/Internet)