ADHYAKSAdigital.com — Raut wajah sumringah, bangga dan penuh kehangatan tergambar dalam ekspresi wajah Kepala Kejaksaan Negeri Kendari, Sulawesi Tenggara, Ronald Hasiolan Bakara, SH.MH kala menerima kunjungan silaturahmi para pensiunan pegawai dan jaksa Kejaksaan Negeri Kendari di ruangan kerjanya, Kendari, Senin 1 April 2024.
Kajari Kendari, Ronald Bakara tanpa canggung dan sekat menyambut dan menyapa satu per satu para pensiunan ini. Ada 6 (enam) orang para pensiunan yang khusus datang berkunjung silaturahmi hari itu menemui Ronald Bakara.
Ke enam orang pensiunan pada Kejari Kendari ini khusus berkunjung ke kantor Kejari Kendari. Selain untuk merajut silaturahmi, mereka juga bernostalgia pernah menjadi bagian dari keluarga besar Kejari Kendari.
Mereka pensiunan Kejari kendari yang berkunjung hari itu adalah, Idris Ambudu
, Abdul Azis, Mahading, Hj. Hatidjah, Abdul Rachman Angko dan Mahadini.
“Kami bangga pernah menjadi insan Adhyaksa di Kejari Kendari. Kami apresiasi pelayanan dan penegakan hukum Kejari Kendari semakin baik, khususnya di era kepemimpinan Kajari Ronald Bakara,” sebut salah seorang pensiunan dalam obrolan santai di ruangan kerja Kajari Kendari Ronal Bakara hari itu.
Walaupun tidak lagi aktif alias pensiun, mereka menyadari jiwa dan pikiran mereka masih bagian dari Keluarga Besar Kejaksaan RI. Mereka tetap berkomitmen memberikan sumbang saran sebagai senior untuk perbaikan dan dukungan kepada Kejari Kendari Profesional, Berintegritas dan Humanis.
Kajari Kendari, Ronald Bakara mengaku terharu dan bahagia atas kunjungan silaturahmi para pensiunan ini. Dia menyampaikan rasa hormat dan terimakasih kepada mereka, khususnya atas dukungan para senior ini.
Memegang tanggung jawab besar dalam menahkodai Kejari Kendari, Ronald Bakara sepenuhnya menjalaninya dengan kerja profesional, berintegritas, tulus ikhlas dan berserah kepada Tuhan YME agar seluruh hambatan dan rintangan dalam amanah jabatannya dapat dilalui dengan baik.
“Saya ingin dikenang sebagi pemimpin yang humanis, bergaul, profesional, berintegritas dan bermanfaat bagi masyarakat luas, khususnya dalam mendukung program pembangunan di Pemerintah Kota Kendari. Silaturahmi dan koordinasi menjadi kunci utama kepemimpinan kita sebagai Kajari Kendari untuk didukung seluruh elemen masyarakat,” ujar pria asal Humbang Hasundutan, Sumatera Utara ini.
Kajari Kendari Ronald Bakara mengungkapkan, dalam penegakan hukum di zaman moderen seperti saat ini, tidak berorientasi kuantitas penanganan perkara, tetapi bagaimana masyarakat bisa merasakan kehadiran negara di semua aspek yang berkaitan dengan negara hukum.
“Disitu ada supremasi hukum, due process law, equality before the law. Oleh karena itu, apakah kinerja lembaga penegakan hukum baik atau tidak, tidak lagi hanya berdasarkan tugas pokoknya saja. Tetapi apakah masyarakat dapat merasakan kehadiran negara, merasakan keadilan, kepastian hukum, manfaat dalam penegakan hukum itu sendiri,” sebutnya.
Kepercayaan publik yang begitu besar terhadap Kejaksaan selama ini mewajibkan pihaknya satuan kerja di daerah Kejaksaan Negeri Kendari untuk merawatnya.
“Sesuai dengan visi dan misi Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kejaksaan hari ini hingga esok adalah lembaga penegakan hukum yang profesional, berintegritas dan berhati nurani. Setiap personil Kejaksaan, pegawai dan jaksa dituntut untuk berkomitmen terhadap visi dan misi tersebut,” sebutnya.
“Menjadi kewajiban kami untuk merawat Public Trust ini. Kami sangat membutuhkan dukungan agar penegakan hukum Kejaksaan berada dalam rel penegakan hukum profesional, berintegritas dan berhati nurani,” tegas Bakara.
Selanjutnya, pertemuan silaturahmi para pensiunan Kejari Kendari dengan Kajari Kendari Ronald Bakara hari itu diakhiri dengan pemberian tali kasih dari Kajari Kendari kepada keenam orang pensiunan ini dan dilanjutkan foto bersama. (Felix Sidabutar)
