Nasional

Dir B JAM Intel Kunker ke Kejati Papua Barat

ADHYAKSAdigital.com —Direktur B Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung Ricardo Sitinjak bersama tim melakukan kunjungan kerja ke Kejaksaan Tinggi Papua Barat di Manokwari, Selasa 27 Februari 2024.

Turut mendampingi kunjungan kerja Direktur B pada Jam Intel di Kejati Papu Barat ini salah satunya KasubDit B.1 Rudy Hartono yang merupakan mantan pejabat Asisten Intelijen periode pertama Kejaksaan Tinggi Papua Barat.

Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat Harli Siregar didampingi Asisten Intelijen Muhammad Bardan, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara Rahmat Lubis dan asisten lainnya menyambut kunjungan Direktur B JAM Intel bersama rombongannya dalam kunjungan kerja ke wilayah hukum Kejati Papua Barat,
Kunjungan kerja ke Kejati Papua Barat ini sehubungan dengan monitor dan evaluasi serta pemetaan terkait adanya Objek Diduga Cagar Budaya (ODCB) dan Tim Pengawasan Media dan Komunikasi. Berdasarkan data yang diperoleh terdapat 289 ODCB yang ada di Wilayah Kejaksaan Tinggi Papua Barat yang memilki 2 (dua) Propinsi yaitu Papua Barat dan Papua Barat Daya.

Kasubdit pada Direktorat B JAM Intel, Rudy Hartono menerangkan, Direktorat B Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung adalah salah satu satuan kerja Kejaksaan, Direktorat terkait Sosial Budaya Kemasyarakatan. Sesuai dengan UU Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Kejaksaan, Direktorat B JAM Intel turut berperan dalam hadirnya Kejaksaan ditengah-tengah kehidupan masyarakat.

“Kunjungan kerja di Kejati Papua Barat adalah Sinergitas Kejaksaan Dengan Instansi Pemerintah dan stake holder lainnya terkait Pengawasan Media Komunikasi dan Program Jaga Budaya Sebagai Inovasi Kejaksaan R.I. Dalam Upaya Ketahanan Budaya,” ungkap Rudy Hartono, yang juga mantan Asintel Kejati Papua Barat ini.

Rudy menjelaskan, SubDit Barang cetakan dan pemgawasan media komunikasi sangat penting agar bisa bersinergi dalam memberikan penguatan kepada Dinas Komunikasi dan Informatika baik ditingkat pusat, propinsi maupun dinas Kominfo khususnya yang terdapat pada kabupaten kota di Propinsi Papua Barat dan Propinsi Papua Barat Daya. (Felix Sidabutar)

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button