ADHYAKSAdigital.com –Keluarga Besar Purna Adhyaksa (KBPA) akan merayakan hari lahirnya pada 21 Desember 2023 mendatang. Tahun ini, KBPA genap berusia 57 tahun, sejak didirikan 21 Desember 1966 silam.
Berbagai even digelar dalam menyambut HUT KBPA ke 57 Tahun 2023 ini. Mulai aksi sosial, diskusi internal, kunjungan silaturahmi, even olahraga dan lainnya.
Pengurus Pusat KBPA mengunjungi kediaman sejumlah anggota dan pengurus KBPA, Harprileny Soebiantoro dan almarhum Djalil Pradjoto di Jakarta, Jumat 8 Desember 2023.
Rombongan PP KBPA, diantaranya Loeke Larasati Agoestina, Sri Harijati P, Rostiana Sebayang, Erbindo Saragih dan pengurus lainnya merasa terhormat dan bersilaturahmi bisa berkunjung ke kediaman Bunda Ellen dan Ibu Djalil Pradjoto.
Hari itu, PP KBPA menggelar anjangsana ke kediaman Bunda Ellen, salah seorang jaksa perempuan, yang mengabdi hingga puncak karir Jaksa Agung Muda.
Bunda Ellen, sapaan akrab Harprileny Soebiantoro, sangat melekat dalam ingatan seluruh insan Adhyaksa, baik yang sudah purna maupun yang masih menjabat.
Sosok beliau dikenal sebagai jaksa perempuan yang menorehkan prestasi sebagai insan Adhyaksa dengan puncak karir sebagai Jaksa Agung Muda, Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara, Pelaksana Tugas Jaksa Agung Muda Pidana Umum dan Jaksa Agung Muda Pembinaan.
Ellen, nama yang biasa disapa ini mampu mencatatkan sejarah Kejaksaan RI, sebagai salah satu jaksa perempuan yang mencapai puncak karir sebagai Jaksa Agung Muda. Kejaksaan mampu menggeser penilaian sebagian kelompok masyarakat, puncak karir untuk Jaksa itu hanya milik jaksa pria.
Kini, Kejaksaan RI mampu menempatkan sejumlah jaksa karir perempuan pada jabatan-jabatan strategis, Kepala Kejaksaan Negeri, Kepala Kejaksaan Tinggi, Direktur hingga Jaksa Agung Muda. Terakhir, Loeke Larasati Agoestina pernah menduduki jabatan sebagai Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara.
Sedangkan almarhum Djalil Prajoto, adalah pensiunan jaksa dengan jabatan karir terakhir sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Pidana Khusus. Sepeninggalan almarhum, Nyonya Djalil Prajoto kini tinggal bersama anaknya. Dia di masa tuanya saat ini kerap menyibukkan diri dengan bermain dengan para cucunya.
Loeke Larasati Agoestina mengakui pendahulunya Bunda Ellen yang pernah menduduki jabatan strategis di Kejaksaan diakuinya adalah sosok inspiratif bagi dirinya, khususnya dalam memotivasi dirinya sebagai Aparat Penegak Hukum (APH) Jaksa perempuan.
Senada dengan Sri Harijati P, dia menilai Bunda Ellen dan Ibu Loeke Larasati memiliki integritas yang baik dalam menjalankan tugas sebagai aparatur penegak hukum hingga menjadi pejabat di Kejaksaan. Kedua jaksa perempauan pendahulunya ini telah memenuhi persyaratan kompetensi, yakni integritas maupun kompetensi. (Felix Sidabutar)
