Tegas! Oknum Jaksa Nakal Dipecat

ADHYAKSAdigital.com — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan sejumlah pihak sebagai tersangka dari operasi tangkap tangan di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Kamis 15 November 2023.
Dua orang dari Kejaksaan Negeri Bondowoso turut dijadikan tersangka dalam OTT KPK di Bondowoso itu, yakni Kepala Kejaksaan Negeri Bondowoso, Puji Triasmoro dan Kepala Seksi Pidana Khusus Alexander Silaen.
Kasus korupsi ini berawal dari pihak swasta ingin menghentikan kasus yang ditangani Kejari Bondowoso. OTT dilakukan setelah adanya laporan dan informasi dari masyarakat mengenai dugaan penyerahan sejumlah uang pada penyelenggara negara atau yang mewakilinya terkait pengurusan
perkara di Kejari Bondowoso
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana mengatakan Kajari Bondowoso Puji Triasmoro dan Kasi Pidsus Kejari Bondowoso Alexander Silaen dipecat sementara.
Hal ini buntut dari Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, pada Selasa, 14 November 2023.
Pemecatan itu, kata Ketut, dilakukan baik pada jabatan struktural maupun sebagai jaksa. Dia juga mengatakan OTT pejabat Kejaksaan Negeri Bondowoso adalah upaya bersih-bersih internal kejaksaan.
“Dalam rangka bersih-bersih internal Kejaksaan akan kami sikat habis oknum-oknum yang menyalahgunakan kewenangannya dan melakukan tindakan tercela, apalagi mencederai rasa keadilan di masyarakat. Akan kami tindak tegas,” tegas Ketut Sumedana.
Kejaksaan RI membutuhkan Jaksa-Jaksa yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga memiliki integritas. Ke depan akan berjalan seleksi alam apabila secara konsisten Kejaksaan melakukan pembenahan.
Dengan demikian, Insan Adhyaksa terbaik yang berdedikasi, berintegritas dan memiliki komitmen yang akan bertahan di lingkungan Kejaksaan. Hal tersebutlah yang sesuai dengan harapan dan imbauan Jaksa
Agung ST Burhanuddin di berbagai kesempatan
Jaksa Agung mengapresiasi langkah KPK serta upaya menguatkan komitmen bersih-bersih membangun jaksa berintegritas dan berdedikasi. “Ini ke depan akan seleksi alam. Orang-orang terbaik dan berintegritaslah yang akan ada di lingkungan kejaksaan. Itu semua sesuai dengan harapan dan imbauan Jaksa Agung,” ujarnya. (Felix Sidabutar)