Nasional

Pegawai dan Jaksa Kejari Gayo Lues Meneladani Sosok Nabi Besar Muhammad SAW

ADHYAKSAdigital.com –Pegawai dan jaksa Kejaksaan Negeri Gayo Lues, Nanggroe Aceh Darussalam menggelar perayaan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1445 H, di Aula Gedung Kantor Kejaksaan Negeri Gayo Lues, Blangkejeren, Selasa 3 Oktober 2023.

Hari itu, pegawai dan jaksa Kejari Gayo Lues mendapatkan ceramah keagamaan dari Ustad Adam. Ustad Adam sebagai penceramah menyampaikan, maulid adalah momen yang istimewa, karena dalam kehidupan Rasulullah terkandung segala teladan dan tuntunan bagi umat manusia. “Mari kita gunakan kesempatan ini untuk mengingat dan memahami pesan-pesan luhur yang beliau sampaikan kepada kita semua,” ujar Ustad Adam.

Salah satu ajaran utama yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW adalah ajaran tentang kasih sayang dan kepedulian terhadap sesama. Beliau adalah suri tauladan yang sempurna dalam memperlakukan semua orang dengan baik, tanpa memandang suku, bangsa, atau agama. “Kita diajarkan untuk mengasihi sesama manusia, membantu yang membutuhkan, dan selalu berusaha menjadi individu yang bermanfaat bagi Masyarakat,” pesannya.
Selain itu, jika ingin berumah tangga benar dan nyaman, tidak hanya berniat untuk bersatu, namun juga diniatkan untuk mendekatkan diri kepada Allah, dalam menjalani hidup berumah tangga, pasangan hendaknya senantiasa melengkapi satu sama lain. Melengkapi itu saling menyempurnakan, dalam berumah tangga tidak harus selalu merasakan hal yang sama, kadang-kadang ada kekurangan di pihak suami dilengkapi pihak istri begitu sebaliknya.

Kepala Kejaksaan Negeri Gayo Lues, Ismail Fahmi mengajak jajarannya, pegawai dan jaksa untuk mampu meneladani sosok Nabi Besar Muhammad SAW, baik di lingkungan kerja maupun di lingkungan kerja dan lingkungan masyarakat. “Saatnya kita harus mampu mewujudkan keteladanan Nabi Besar Muhammad SAW, pelayanan dan penegakan hukum Kejari Gayo Lues bermanfaat dan terwujudnya penegakan hukum,” ujar Kajari Ismail Fahmi.
Kajari Gayo Lues menyampaikan, acara memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini merupakan bentuk keimanan dan ketaq’waan sebagai umat muslim dalam menteladani sifat-sifat dan akhlak Nabi besar Muhammad SAW sehingga kita dapat menjalani tugas kedinasan dan dalam membina rumah tangga dengan baik serta meningkatkan pelayanan yang optimal terhadap masyarakat, terkait 4 sifat terpuji yang dimiliki oleh Nabi Muhammad SAW yakni, Shiddiq, Amanah, Tabligh, dan Fathanah

Yang mana Shiddiq memiliki arti jujur. Sikap ini adalah sebuah sikap esensial yang harus dimiliki oleh setiap orang, mengapa demikian? Karena kejujuran merupakan sebuah modal utama untuk dapat percaya satu sama lain.

Yang kedua adalah Amanah, yang berarti dapat dipercaya. Selain memiliki sifat jujur, seseorang harus berusaha agar dirinya dapat dipercaya dalam mengemban suatu tugas. Sifat amanah yang dimaksud adalah melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya dengan penuh tanggung jawab.

Ketiga, Tabligh yang berarti menyampaikan. Seseorang harus dapat menyampaikan amanah yang diberikan kepada orang yang berhak menerima amanah tersebut. Terakhir, Fathonah yang berarti cerdas. Cerdas bukan berarti terkait pembelajaran akademik saja, tetapi juga tentang cara seseorang untuk dapat memanfaatkan peluang yang ada di dalam hidupnya, atau terkait mencari solusi yang tepat terhadap sebuah masalah yang sedang dihadapinya.
Acara peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1445 H Kejari Gayo Lues hari itu dilanjutkan dengan pemberian bantuan kepada sejumlah anak-anak yatim di Pondok Pesantren Nurul Azam, Desa Sentang, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues. (Felix Sidabutar)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button