ADHYAKSAdigital.com –Jumat, 1 September 2023, Kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat di Bandung cukup ramai. Sejumlah pejabat mulai dari Kepala Kejaksaan Tinggi, Wakajati, para Asisten, Kepala Kejaksaan Negeri se Jawa Barat, para Kasi,jaksa dan pegawai bersiap-siap menyambut kedatangan tamu istimewah.
Rupanya, hari itu, Jaksa Agung ST Burhanuddin melakukan kunjungan kerja ke Kejati Jawa Barat yang terletak di Jalan Riau, Kota Bandung ini. Kajati Jabar, Ade Sutiawarman beserta para Asisten dan jajaran menyambut Jaksa Agung RI Burhanuddin yang tiba pada pukul 08.30 WIB.
Setibanya, Jaksa Agung ST Burhanuddin langsung menyapa dan menyalami seluruh pegawai, jaksa dan para pejabat Kejati Jabar yang menyambutnya. Dia pun langsung berkeliling guna meninjau tiap ruangan dan memeriksa sarana dan prasarana yang ada di Kejati Jabar.
Jaksa Agung meninjau setiap bidang dari Bidang Intelijen, Pembinaan, Pidana Umum, Pidana Khusus, Perdata dan Tata Usaha Negara, Pidana Militer dan Pengawasan, Jaksa Agung mengapresiasi sarana dan prasana yang sekarang dimiliki oleh Kejati Jabar. Jaksa Agung juga menyempatkan berbincang dengan para pegawai.
Usai berkeliling gedung kantor Kejati Jabar dan memeriksa setiap ruangan dan sarana pra sarana lainnya, selanjutnya Jaksa Agung ST Burhanuddin dengan didampingi Kajati Jabar Ade Sutiawarman memberikan pengarahan yang di gelar di Aula Kejati Jabar.
Sebelum Jaksa Agung memberikan arahan, Kajati Jabar Ade Sutiawarman memaparkan capaian kinerja Kejati Jabar dari semua bidang, Kajati Jabar menjelaskan tentang penyerapan anggaran, penanganan perkara hingga penerapan Restorative Justice. Pelayanan dan penegakan hukum Kejati Jabar profesional, berintegritas dan berhati nurani,” sebut Kajati Jabar Ade Sutiawarman.
Jaksa Agung ST Burhanuddin mengapresiasi sarana dan pra sarana yang ada di Kejati Jabar. Jaksa Agung meminta agar merawatya dengan baik. Dia juga memberikan apresiasi atas peningkatan kinerja jajaran Kejati Jabar, khususnya dalam penegakan hukum humanis lewat penerapan Keadilan Restoratif.
Jaksa Agung Burhanuddin menyampaikan bahwa memasuki tahun politik jelang Pemilu 2024, Kejaksaan adalah sentral dalam penegakan hukum maka dari itu harus tetap netral dan jangan sampai menjadi alat politik. “Kembali saya tegaskan, Kejaksaan RI Netral pada Pemilu 2024. Netralitas Kejaksaan RI jangan tercoreng akibat ulah oknum,” tegas Jaksa Agung.
Jaksa Agung menyampaikan dengan sarana dan prasarana dikantor yang sebagus ini diharapkan pelayanan terhadap masyarakat juga harus terus ditingkatkan, Jaksa Agung menyampaikan dengan susah payah dalam beberapa tahun terakhir Kejaksaan berusaha berbenah dalam segala hal sehingga mendapatkan tingkat kepercayaan publik, berdasarkan hasil survei LSI Periode Agustus 2023, Kejagung menempati posisi teratas kepercayaan publik kategori lembaga penegak hukum dengan angka mencapai 74 persen dan berhasil menduduki peringkat ketiga setelah TNI dan Presiden.
Terakhir Jaksa Agung berpesan agar segenap insan Adhyaksa menjaga betul marwah institusi, bekerja dengan integritas dan profesionalitas yang tinggi agar kedepan Kejaksaan tetap dapat menjadi penegak hukum yang amanah tajam keatas dan humanis kebawah. (Felix Sidabutar)
