Parada Situmorang : Selamatkan Anak Kep. Aru Dari Stunting!
ADHYAKSAdigital.com –Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Aru, Maluku Parada Situmorang SH.MH prihatin penyakit stunting masih menimpa sejumlah balita dan anak di Kepulauan Aru Didasari keprihatinan itu, pihaknya ambil bagian melakukan kampanye “Selamatkan Anak Dari Stunting”
Implementasi keprihatinannya, Kejari Kepulauan Aru menyasar kantong-kantong permukiman warga yang masih didera stunting yang menimpa sejumlah balita dan anak.
Dalam rangka semarak Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) Ke 63, 22 Juli 2023, Kejari Kepulauan Aru menggelar Adhyaksa Peduli Stunting Tahun 2023. Lokasi aksi sosial peduli stunting ini menyasar di Desa Tunguwatu dan Desa Wokam, Selasa 18 Juli 2023.
Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Aru Parada Situmorang mengaku terharu dengan melihat langsung mendapati beberapa anak yang masih kekurangan gizi, fisik kurus dan kurang ceria.
“Balita dan anak di Kabupaten Kepulauan Aru harus tercukupi dengan asupan makanan bergizi. Sehingga tumbuh kembangnya normal dan sehat. Semua elemen masyarakat harus bahu-membahu menyelamatkan anak-anak dari penyakit stunting,” ujar Parada Situmorang.
Kehadiran mereka hari itu sebut Parada, merupakan aksi keterlibatan Kejaksaan yang hadir ditengah-tengah kehidupan masyarakat, khususnya dalam mendukung masyarakat yang sehat di Kepulauan Aru, terutama bagi ibu-ibu hamil dan anak.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Aru penderita stunting pada wilayah kerja Puskesmas Dobo didapati pada Desa Wokam, Desa Tunguwatu, Desa Tungu, Desa Gorar, Desa Kobraur, Desa Ujir, Desa Samang, Desa Jabulenga, Desa Karangguli.
Pada aksi sosial Adhyaksa Peduli Stunting ini, Kejari Kepulauan Aru menyerahkan bantuan berupa makanan, susu, telur, beras, roti, gula dan minyak goreng.
“Bantuan yang kita serahkan ini merupakan Corporate Social Resposibilty (CSR) dari Madam Lim Siew Kim Kuala Lumpur. Corporate Social Resposibilty ini diterima melalui Ibu Liena Effendy yang berdomisili di Medan untuk disalurkan kepada anak-anak penderita stunting di Pulau-Pulau Aru Bumi Jargaria,” kata Parada Situmorang.
Pria Batak dari Pulau Samosir, Sumatera Utara ini mengajak para ibu di Kepulauan Aru untuk selalu menjaga pola hidup sehat dan mengasup makanan sehat, khususnya bagi ibu hamil, sehingga bayi yang akan dilahirkan normal dan tumbuh sehat. Bagi balita dalam pertumbuhannya tetap diberi asupan makanan yang bergizi.
Menurut Parada, kegiatan seperti ini tidak lepas dari peran dan sumbangsih penting dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, terutama melalui pelayanan untuk ibu dan anak.”Saatnya anak tumbuh sehat dan bergizi, sehingga mampu menjadi generasi muda ke depan yang cerdas dan berprestasi,” tegas Parada. (Felix Sidabutar)