Nasional

Sambut HBA ke 63, Kejati Aceh Gelar MTQ dan Aksi Sosial

ADHYAKSAdigital.com –Hari Bhakti Adhyaksa ke 63 yang jatuh pada tanggal 22 Juli 2023 semakin dekat. Beragam persiapan dan kegiatan digelar guna semarak HBA ke 63 ini.

Kejaksaan Tinggi Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam turut serta menggelar berbagai even dalam rangkaian HBA ke 63 Tahun 2023 yang diketahui hari lahirnya Kejaksaan Republik Indonesia.

Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh Bambang Bachtiar, Wakil Kajati Aceh Rudy
Irmawan didampingi para asisten, diantaranya Asisten Intelijen Mukhzan, Asisten Pidana Khusus Ali Akbar membuka secara resmi seluruh even rangkaian perayaan HBA ke 63 Tahun 2023 Kejati Aceh, Banda Aceh, Kamis 6 Juli 2023.
Bambang Bachtiar secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kejaksaan Tinggi Aceh Tahun 2023. Acara diawali dengan Devile Kafilah MTQ Kejaksaan Tinggi Aceh, dan dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran sekaligus shalawat.

Ketua Panitia Pelaksana Muhkzan yang juga Asintel Kejati Aceh menyampaikan bahwa pelasanaan MTQ ini adalah dalam
rangka Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke 63 Tahun 2023 yang diikuti oleh 22 Kejaksaan Negeri dan 2 Cabang Kejaksaan Negeri.

“Jumlah peserta yang ikut dalam MTQ Kejati Aceh Tahun 2023 sebanyak 48 orang yang terdiri dari Putra 29 orang dan putri 19 orang,” terang mantan Kajari Lampung Utara ini.
Kajati Aceh Bambang Bachtiar dalam sambutannya mengatakan, Salah satu program pembangunan bidang agama adalah peningkatan pemahaman dan
pengembangan nilai keagamaan di masyarakat, dan di antaranya adalah
melalui kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an.

Kegiatan ini merupakan pengembangan syiar Islam dan ikhtiar untuk mengagungkan kalam ilahi, untuk meneguhkan kesucian-Nya, memperkuat keimanan, dan memperluas fungsi edukatif daripada kitab suci Al-Qur’an bagi umat Islam.

“Saya mengharapkan MTQ tidak semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca Al-Qur’an, tetapi jalan mengedukasi warga Adhyaksa untuk semakin mencintai dan membumikan Al-Qur’an. MTQ juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan terbuka, selain juga sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan akhlak kaum muslimin dan muslimah,” ujar Bambang.
“Saya juga berharap, nilai-nilai silaturahim dan kebersamaan yang
tercipta antar-kafilah di arena MTQ ini akan mengalahkan semangat berlomba untuk menjadi juara. Mari kita jadikan Musabaqah ini sebagai wahana untuk menumbuhkan ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah,” harap Kajati Aceh.

Di hari yang sama, Kejati Aceh juga menggelar Khitanan Massal bertempat Klinik Pratama Adhyaksa Kejati Aceh.

Asintel Mukhzan menerangkan, Kejaksaan Tinggi Aceh menyiapkan beberapa rangkaian kegiatan yang sifatnya bukan hanya memeriahkan, namun juga lebih menyentuh kepada masyarakat, atau kegiatan pengabdian Kejaksaan Tinggi Aceh kepada masyarakat.
“Yang salah satunya kegiatan yang kita laksanakan pada hari ini yaitu khitanan massal ini, di Klinik Pratama Adhyaksa Kejati Aceh. Melalui kegiatan bhakti sosial khitan massal ini, kita berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dilingkungan Kejaksaan Tinggi Aceh. Seluruh kegiatan yang kita lakukan ini adalah bentuk kepedulian dan keberadaan kita dilingkungan
Masyarakat,” tutur Mukhzan.
(Felix Sidabutar)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button