Nasional

Kapuspenkum Ingatkan Asintel dan Aswas Kawal Pemberitaan Tentang Kejaksaan

ADHYAKSAdigital.com –Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana mengingatkan seluruh Asisten Intelijen dan Asisten Pengawasan yang terdapat di Kejaksaan Tinggi untuk mengawal seluruh pemberitaan tentang Kejaksaan di masing-masing unit kerja.Pemberitaan negatif cenderung mempengaruhi tergerusnya kepercayaan publik terhadap Kejaksaan.

Permintaan itu disampaikan Kapuspenkum Ketut Sumedana saat didaulat memberikan paparannya dalam Focus Group Disscussion (FGD) Bidang Intelijen dan Pengawasan Kejaksaan untuk penguatan dan peran Satgas 53 yang di gelar di Hotel Mercure, Jakarta, Selasa 26 Oktober 2022.

“Dengan pengawasan melekat terhadap pemberitaan tentang Kejaksaan, pihak Intel dan Pengawasan dapat mengantisipasi dan memberikan klarifikasi atas pemberitaan negatif tentang Kejaksaan tersebut,” ujar Kapuspenkum Ketut Sumedana.

Dalam FGD yang dihadiri oleh jajaran Bidang Intelijen dan Bidang Pengawasan di Kejaksaan seluruh Indonesia baik secara langsung maupun virtual, Ketut Sumedana menyampaikan pentingnya membangun jaringan atau networking antar lembaga bukan saja mempermudah komunikasi dan koordinasi, tetapi harus memanfaatkan dalam membangun jejaring intelijen dan penyebaran berita positif mengenai Kejaksaan Agung.

Kapuspenkum Kejaksaan Agung juga mengatakan jaringan media juga perlu diperluas sampai ke daerah dan saat ini Kejaksaan Agung memiliki grup media yang beranggotakan lebih dari 800 media baik media online, media massa, termasuk media televisi sehingga pemberitaan menjadi masif juga cepat tersampaikan ke masyarakat secara update, akurat, cepat dan tepat.

Di samping itu, grup ini dapat mendeteksi dini atau memitigasi pemberitaan yang negatif mengenai jajaran Kejaksaan. Jadikan humas dan penkum ini tidak saja responsif tapi juga media darling yang selalu sabar melayani awak media, friendly dan menyampaikan hal-hal baik untuk meningkatkan kepercayaan publik (public trust).

“Di era keterbukaan ini, kita seperti aquarium dimana semua bisa melihat, mengomentari dan menilai Kejaksaan. Oleh karenanya, sudah menjadi tugas kita untuk menyajikan hal-hal positif dan baik tentang kinerja Kejaksaan sehingga mindset media ke masyarakat juga sama seperti yang kita harapkan,” ujar Kapuspenkum Kejaksaan Agung.

Kapuspenkum Kejaksaan Agung mengatakan pemanfaatan media adalah hal yang urgent dalam segala hal karena tugas media yang membangun citra Kejaksaan ke masayarakat baik itu media sosial maupun media elektronik. Maka dari itu, jangan ragu, takut dan pelit untuk membagikan informasi yang baik dan positif. Jadikan media sebagai sahabat sekaligus teman kerja dalam rangka kolaborasi publikasi kinerja Kejaksaan.

Selanjutnya, Kapuspenkum Kejaksaan Agung mengatakan Satgas 53 sebagai penegak disiplin dan integritas diharapkan juga bisa menjadi sumber berita yang positif bagi Kejaksaan, paling tidak seperti harapan Bapak Jaksa Agung. Kehadiran Satgas 53 disamping berfungsi sebagai peringatan dini, dapat juga memitigasi segala persoalan oknum Kejaksaan sehingga fungsi-fungsi pencegahan dalam rangka menekan perbuatan tercela, penyalahgunaan wewenang serta indisipliner pegawai tidak ada lagi. (Felix Sidabutar)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button