Kejari Gayo Lues Peringati Hari Raya Maulid

ADHYAKSAdigital.com –Kejaksaan Negeri Gayo Lues, Nanggroe Aceh Darussalam mengelar peringatan hari raya Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1444 Hijriyah/ Tahun 2022 Masehi, bertempat di Kantor Kejaksaan Negeri Gayo Lues, Jl.Kejaksaan, NO.3, Desa Sentang, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, Jumat 21 Oktober 2022.
Peringati Maulid Nagi ini mengambil themas Menteladani Akhlak dan Kepemimpinan Nabi Besar Muhammad SAW dalam Kehidupan Sehari-hari. Perayaan saat itu juga diisi dengan Tausyiah yang disampaikan Ustad Muhammad Ali dan pemberian santunan kepada Anak Yatim yang berasal dari Pesantren Nurul Azam, Desa Sentang, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues.
Kepala Kejaksaan Negeri Gayo Lues Ismail Fahmi mengajak seluruh pegawai dan jaksa di Kejari Gayo Lues untuk merefleksikan keteladanan Nabi Muhammad SAW. Ismail Fahmi mengajak jajarannya untuk bekerja secara sungguh-sungguh, profesional dan berhati nurani.
“Saatnya Kejari Gayo Lues memberikan pelayanan hukum yang prima bagi masyarakat Gao Lues. Sehingga Kejaksaan hadir dan bemanfaat bagi masyarakat,penegakan hukum di Gayo Lues dapat dijalankan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan,” ucap ismail Fahmi dalam sambutannya saat itu.
Kajari Gayo Lues, Ismail Fahmi mengatakan bahwa acara Memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 12 Rabiul’awal 1444 H/ 2022 M ini merupakan bentuk keimanan dan ketaq’waan sebagai umat muslim dalam menteladani sifat-sifat dan akhlak Nabi besar Muhammad SAW sehingga kita dapat menjalani tugas dengan baik serta meningkatkan pelayanan yang optimal terhadap masyarakat, disamping itu juga kita melakukan bentuk sumpangsih kepada anak yatim dengan memberikan santunan.
“Selanjutnya kita dapat mencontoh dan menteladani dari 4 sifat Nabi Muhammad SAW yakni Sidiq, Amanah, Tabligh dan Fatanah yang artinya : Sidiq ialah (jujur), Amanah ialah (dapat dipercaya), Tabligh (menyampaikan), Fathanah ialah (cerdas atau fathanah) sebagai bagian dari umat muslim, kita dianjurkan untuk turut menanamkan serta menumbuhkan sifat baik tersebut ke dalam diri masing-masing agar kita bisa senantiasa menjadi pribadi yang sama baiknya pula seperti para utusan Allah tersebut. Disamping itu, dengan memiliki sifat-sifat terpuji tadi, maka umat muslim juga dapat senantiasa dicintai dan dilimpahkan segala rahmat dari Allah SWT,” ujar Ismail Fahmi.
Penceramah, Ustad Muhammad Ali menyampaikan melalui peringatan hari kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW semoga kita semakin cinta kepada Rasulullah, dengan begitu kelak kita semua bisa mendapatkan syafaatnya firman Allah dalam Al Quran menunjukkan bahwa Rasulullah SAW merupakan teladan positif bagi seluruh umat manusia.
“Diantara akhlak Rasulullah SAW yang patut kita teladani atau ajaran yang dibawanya yang patut kita ikuti dan laksanakan adalah : Pertama, melaksanakan shalat lima waktu. Beliau menyatakan, bahwa shalat dapat mencegah perbuatan yang keji dan munkar, shalat merupakan mi’rajnya seorang muslim, shalat merupakan kesempatan manusia berdialog, mengadu, dan memohon kepada Allah SWT, shalat merupakan amal yang pertama sekali akan ditanya di akhirat, jika shalatnya baik, maka akan ada harapan amal yang lainnya akan baik; selain itu shalat akan memberikan pengaruh kesehatan fisik dan ruhani, serta kesehatan sosial, apa lagi shalat tersebut dilaksanakan secara berjamaah. Karena demikian pentingnya shalat ini, hingga sampai menjelang ajalnya atau menjelang wafatnya, beliau mengingatkan umatnya, agar jangan meninggalkan shalat,” ujar Ustad Muhammad Ali.
(Felix Sidabutar)