ADHYAKSAdigital.com –Kota Sabang, Nanggroe Aceh Darussalam selama ini dikenal sebagai ikon wisata di Indonesia. Tentunya keasrian dan kebersihan pantai yang membentang luas di Kepualauan Sabang harus dirawat dan dilestarikan ekosistem hayati yang terkandung di dalamnya.
Didasari tanggung jawab moral atas kebersihan dan keasrian pantai di Kepulauan Sabang, Kejaksaan Negeri Sabang menggelar aksi sosial memungut sampah yang berserakan di pantai Laut Dermaga, Kepulauan Sabang, Senin 18 Juli 2022.
Kepala Kejaksaan Negeri Sabang Choirun Parapat SH.MH memimpin lansung aksi bersih-bersih memungut sampah yang dilakukan seluruh jaksa dan pegawai Kejari Sabang di Pantai Laut Dermaga, Sabang saat itu.
“Wisata pantai Kepulauan Sabang sangat potensial untuk dikembangkan. Peran serta masyarakat sekitar bibir pantai dan seluruh stake holder sangat penting hadir dalam perawatan, keasrian dan kebersihan obyek wisata laut tersebut,” ujar Choirun Parapat kepada adhyaksadigital dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/7).
Choirun Parapat menerangkan aksi peduli lingkungan hidup yang digelar merupakan salah satu rangkaian kegiatan semarak Hari Bhakti Adhyaksa ke 62 Tahun 2022. Aksi mereka saat itu didukung Pemerintah Kota Sabang melalui Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Sabang Muhammad Amin, Kepala Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Kelas-IV Sabang Sutarmo, SH. dan kepala Navigasi Kota Sabang Capt. Andi Aswad, A.Si.T, M.MTr, M.Mar.
“Hari ini kita ikut ambil bagian mejaga dan merawat wisata pantai dengan memungut sampah. Ini kita lakukan atas komitmen Kejari Sabang mendukung Pemerintah Kota Sabang dalam pengembangan pariwisata,” ujar Kajari Sabang Choirun Parapat.
Di tengah aksi menungut sampah, Kejari Sabang juga mengkampanyekan peduli lingkungan hidup bagi masyarakat yang tinggal di sepanjang pantai dan di daerah pantai agar tidak buang sampah ke laut. “Dengan terawatnya pantai dan laut di Sabang, diharapkan kunjungan wisatawan juga meningkat,” ujarnya.
(Felix Sidabutar)
