ADHYAKSAdigital.com –Kejaksaan Tinggi Jambi menyatakan kesiapannya membantu Kementerian Perhubungan dalam hal ini Dirjen Perhubungan Darat Wilayah V Provinsi Jambi dalam program pembangunan 3 (tiga) dermaga atau halte di tiga aliran sungai yang terdapat di Jambi.Kejati Jambi dan Kementerian Perhubungan berkomitmen pembangunan itu dapat berjalan dengan baik dan digunakan untuk jalur angkutan sungai.
Asisten intelijen Kejati Jambi Jufri Nasution SH, MH di hadapam Kasi Transportasi Darat Dirjen Perhubungan Darat Wilayah V Jambi Yuliansyah menyatakan kesiapan pihaknya dalam mengawal pembanguna 3 dermaga atau halte sungai tersebut saat menerima kunjungan silaturahmi pihak Dirjen Perhubungan Darat Wilayah V Jamabi, Selasa 14 Juni 2022 lalu.
Dirjen Perhububgan Darat Jambi Wilayah V Propinsi Jambi ajukan permohonan pendampingan 3 pekerjaan halte sungai di Jambi, paparan langsung dilaksanakan Yuliansyah selaku Kasi Transportasi Darat dihadapan Asintel Kejati Jambi Jufri dan tim PPS Kejati Jambi.
“Kami akan membantu pihak Kementerian Perhubungan dalam rencana kegiatan dimaksud. Kita akan dampingi sehingga seluruh perencanaan dan pelaksanaan pekerjaan proyeknya dapat berjalan dengan baik. Dermaga atau halte sungai itu benar-benar bermanfaat untuk kelangsungan hidup rakyat Jambi yang bermukim di aliran sungai tersebut,” ujar Asintel Kejati Jambi Jufri Nasution saat itu.
Asintel Kejati Jambi Jufri Nasution menyebutkan sebelum melakukan pendampingan dan pengamanan dalam pekerjaan 3 halte sungai tersebut, pihak Kejati Jambi meminta ahli mengecek tanahnya sebelum dipasang tiang pancang dan pihaknya berharap semua dilaksanakan sesuai prosedur.
“Tujuan pembangunan halte sungai adalah sebagai tempat pemberhentian sementara untuk menaikkan dan menurunkan penumpang dan barang di alur pelayaran sungai,” urai Kasi Transportasi Darat Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Wilayah V Jambi, Yuliansyah.
Dalam paparannya diperoleh informasi jika tahun ini akan dibangun tiga halte sungai yang berada di Sungai Dusun Parit Ijab, Desa Teluk Pulai Raya, Tanjab Barat. Kemudian Halte sungai Desa Kuala Kahar Tanjab Barat selanjutnya Hatle Sungai Desa Merbau, Tanjab Timur.
Selanjutnya pekerjaan akan dilaksanan selama 180 hari.
Yuliasnyah menyebutkan jika pembangunan halte sungai ini merupakan program pendukung PEN – Pemulihan Ekonomi Nasional karena dapat mendukung mobilisasi orang dan barang sehingga bisa meningkatkan arus barang jasa serta peningkatan ekonomi. “3 halte sungai akan dibangun di Jambi, dua di Tanjabbar, satu di Tanjabtim masing masing dianggarkan sebesar Rp2,5 miliar” jelas yulian.
(Felix Sidabutar/Relis)
